Contoh Promosi Bertema Back to School
Promosi dengan tema “Back-to-School” lebih menargetkan segmen pasar siswa dan orang tua yang mempersiapkan kebutuhan sekolah di awal tahun ajaran.
Strategi ini melibatkan penawaran diskon, bundling produk, atau hadiah khusus untuk pembelian dalam jumlah tertentu.
Brand Indonesia yang sukses menjalankan kampanye dengan tema ini adalah brand buku tulis ternama Sinar Dunia.
Melalui lini produknya, Sinar Dunia, mereka rutin mengadakan promosi di momen Back-to-School dengan memberikan diskon untuk pembelian buku tulis atau menawarkan paket bundling dengan alat tulis.
Desain sampul buku yang menarik dan inovatif, serta kualitas kertas yang baik, membuat Sinar Dunia menjadi pilihan banyak siswa.
Melalui promosi ini, brand berhasil meningkatkan penjualannya setiap tahun pada periode kembali ke sekolah.
Kata-kata Promosi Produk Fashion
Sama seperti kedua jenis produk sebelumnya, produk fashion seperti pakaian, hijab, tas, sepatu, dan lain sebagainya harus mampu menonjolkan keunggulan dan keunikan yang ditawarkan.
Jangan lupa, pemilihan gaya bahasa dan kata-katanya juga harus sesuai dengan karakteristik dan preferensi konsumen.
Butuh kata-kata contoh promosi produk yang menarik? Ini dia beberapa di antaranya:
Promosi Bertema Lokal
Contoh promosi produk dengan tema “Lokal” umumnya akan lebih memanfaatkan kekayaan dan keunikan budaya serta sumber daya setempat untuk menonjol di pasaran.
Cara ini tidak hanya membangkitkan rasa nasionalisme, tetapi juga menegaskan nilai autentik dan keaslian produk buatan dalam negeri.
Tokopedia adalah salah satu marketplace besar di Indonesia yang mengkampanyekan layanan mereka dengan tema “Hari Belanja Lokal”.
Melalui promosi ini, Tokopedia mengajak masyarakat untuk mendukung produk lokal dengan memberikan diskon khusus untuk produk-produk buatan Indonesia.
(Baca Juga: Tingkatkan Sales Bisnis di Shopee 11.11 Pakai 7 Trik Ini!)
Promosi Bertema Ramadhan
Contoh promosi bertema Ramadhan mungkin tidaklah asing bagi orang Indonesia.
Untuk membuat promosi ini, pertama-tama, tentukan produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen selama Ramadhan, seperti pakaian muslim, sajadah, atau bahan makanan buka puasa.
Selanjutnya, buat promosi visual dengan elemen desain khas Ramadhan, seperti bulan sabit, lentera, atau gambar masjid.
Tawarkan diskon khusus, bundling, atau hadiah tambahan untuk pembelian dalam periode tertentu. Sertakan kata kunci seperti “Promo Ramadhan” atau “Diskon Buka Puasa” untuk meningkatkan visibilitas.
Terakhir, sosialisasikan promosi melalui media sosial, email marketing, dan platform lain dengan pesan yang menghangatkan hati dan menonjolkan kebersamaan.
Promosi Bertema Lokal
Contoh promosi produk dengan tema “Lokal” umumnya akan lebih memanfaatkan kekayaan dan keunikan budaya serta sumber daya setempat untuk menonjol di pasaran.
Cara ini tidak hanya membangkitkan rasa nasionalisme, tetapi juga menegaskan nilai autentik dan keaslian produk buatan dalam negeri.
Tokopedia adalah salah satu marketplace besar di Indonesia yang mengkampanyekan layanan mereka dengan tema “Hari Belanja Lokal”.
Melalui promosi ini, Tokopedia mengajak masyarakat untuk mendukung produk lokal dengan memberikan diskon khusus untuk produk-produk buatan Indonesia.
(Baca Juga: Tingkatkan Sales Bisnis di Shopee 11.11 Pakai 7 Trik Ini!)
Contoh Promosi Produk yang Kreatif dan Menarik
Sejak zaman dahulu, banyak sekali brand yang menjalankan strategi promosi produk/jasa dengan tema-tema tertentu.
Misalnya, pada saat menjelang Idul Fitri promosi bisa dijalankan dengan tema lebaran, atau mengusung promosi tema Natal jelang akhir tahun.
Sebagai referensi, berikut adalah beberap contoh promosi produk dan jasa dengan berbagai tema dan momen unik tersendiri:
Promosi Bertema Idul Fitri
Contoh promosi produk berikutnya yang bisa Anda terapkan adalah promosi di momen Idul Fitri.
Jelang Idul Fitri merupakan salah satu momen belanja paling sibuk, terutama di negara dengan mayoritas penduduk islam, seperti di Indonesia.
Fenomena belanja lebaran ini membuat para konsumen berbondong-bondong untuk membeli produk yang mereka inginkan, terutama guna keperluan hari raya.
Untuk promosi bertema Idul Fitri, hal pertama yang harus Anda tentukan yakni pesan promosi apa yang ingin disampaikan.
Misalnya, menggambarkan kebahagiaan berkumpul bersama keluarga atau penampilan terbaik saat Lebaran.
Selanjutnya, ciptakan branding produk yang menggabungkan unsur-unsur khas Idul Fitri seperti ketupat, pelita, atau masjid.
Jangan lupa, lakukan juga strategi branding produk terutama pada tanmpilan kemasan.
Dalam hal ini, Anda bisa menggunakan layanan jasa desain kemasan contohnya seperti di Sribu.com untuk memperoleh packaging menarik dengan tema lebaran.
Setelah desain branding telah siap, tawarkan juga diskon atau bundling produk khusus untuk menarik perhatian konsumen.
Promosi Bertema Ramadhan
Contoh promosi bertema Ramadhan mungkin tidaklah asing bagi orang Indonesia.
Untuk membuat promosi ini, pertama-tama, tentukan produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen selama Ramadhan, seperti pakaian muslim, sajadah, atau bahan makanan buka puasa.
Selanjutnya, buat promosi visual dengan elemen desain khas Ramadhan, seperti bulan sabit, lentera, atau gambar masjid.
Tawarkan diskon khusus, bundling, atau hadiah tambahan untuk pembelian dalam periode tertentu. Sertakan kata kunci seperti “Promo Ramadhan” atau “Diskon Buka Puasa” untuk meningkatkan visibilitas.
Terakhir, sosialisasikan promosi melalui media sosial, email marketing, dan platform lain dengan pesan yang menghangatkan hati dan menonjolkan kebersamaan.
Promosi Bertema Hari Natal
Promosi produk atau jasa bertema Natal merupakan cara tepat, terutama karena momen ini dipenuhi dengan semangat berbagi dan kehangatan jelang akhir tahun.
Langkah pertama dalam membuat promosi bertema Natal adalah dengan menentukan estetika yang sesuai dengan suasana liburan Natal tersebut.
Dalam hal ini, Anda bisa menambahkan elemen seperti penggunaan warna merah, hijau, emas, dan motif seperti pohon Natal, lonceng, atau bintang pada seluruh materi promosi.
Selanjutnya, tawarkan penawaran khusus yang menarik, seperti diskon, hadiah tambahan, atau paket bundling.
Sebagai contoh, brand Starbucks setiap tahunnya meluncurkan kampanye “Red Cups” khusus Natal dan menyajikan minuman musiman seperti Peppermint Mocha.
Selain itu, Starbucks juga sangat pintar merancang kampanye di media sosial, yang mana mereka menyerukan kepada konsumen di seluruh dunia, untuk memposting foto produk Starbucks dengan konsep “Red Cups” tersebut.
Promosi ini tidak hanya meningkatkan penjualan, tetapi juga mengukuhkan Starbucks sebagai bagian dari tradisi liburan banyak orang.
Contoh Promosi Tema Kemerdekaan
Memanfaatkan tema Hari Kemerdekaan dalam promosi produk adalah cara cerdas untuk mengekspresikan rasa nasionalisme sekaligus meningkatkan penjualan.
Dalam hal ini, tentukan terlebih dahulu konsep promosi yang sesuai dengan produk Anda.
Misalnya seperti memberikan diskon sebesar 17% atau bundling produk dengan harga Rp 194.500, mengacu pada tanggal dan tahun kemerdekaan Indonesia.
Selanjutnya, gunakan elemen visual yang berkaitan dengan simbol nasional, seperti bendera merah-putih atau pahlawan kemerdekaan.
Contohnya bisa Anda lihat pada brand Geprek Bensu yang secara rutin mengadakan promo paket pada setiap hari kemerdekaan.
Promo ini tentu saja selalu disambut antusias oleh para konsumen, terlebih Geprek Bensu juga mengekspos kampanye ini ke berbagai media sosialnya.